SAMBIROTO-NGAWI.DESA.ID- Hari masih pagi, jarum jam baru menunjukkan pukul 06.15 WIB, namun cuaca sudah mulai terasa panas dengan kelembaban yang cukup tinggi. Pada tengah hari bahkan suhu udara tembus di angka 38 derajat celcius. Fenomena alam meningkatnya suhu permukaan air laut di samudera pasifik tengah dan timur mengubah pola cuaca global. Ini yang kemudian berdampak signifikan pada iklim di berbagai wilayah di dunia termasuk Indonesia. Fenomena ini yang sering dikenal dengan istilah "EL Nino".

Namun demikian, hal itu tidak menghalangi warga di lingkungan RT 001 dan RT 004 Dusun Sambiroto II untuk beraktifitas bersama melaksanakan kerja bakti, Minggu (15/10/23). Lebih dari 40 warga tampak memperbaiki paving blok dibeberapa ruas jalan. Umumnya, kondisi jalan amblas dan paving blok terangkat dibeberapa titik dan jika dibiarkan ini akan membahayakan pengguna jalan.

Ketua RT 001 RW 002 Dusun Sambiroto II, Edi Marjoko mengungkapkan kegiatan kerja bakti ini merupakan inisiatif warga setempat. Sebelumnya, Pemerintah Desa Sambiroto telah memberikan stimulus dengan menyediakan tanah urug untuk perbaikan. "Tanah urug dari desa, tenaganya dari kita, masyarakat. Ya, biar warga dan masyarakat bergotongroyong dan tambah guyub rukun," ungkap Edi.

Rencana awal, kerja bakti akan dilaksanakan malam hari mengingat cuaca yang panas dan menyengat pada siang hari. Namun dengan pertimbangan hasil yang kurang maksimal jika dikerjakan pada malam hari akhirnya dialihkan siang hari.

Berita sebelumnya:

• Bantuan Pangan Bulan Oktober Segera Disalurkan, Simak Informasinya!
• PMT Berbasis Pangan Lokal Jadi Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia Berkualitas
• Sebanyak 126 Petani Tembakau dan Buruh Rentan di Desa Sambiroto Tercover BPJS Ketenagakerjaan