SAMBIROTO-NGAWI.DESA.ID- UPT Puskesmas Padas menggelar mini lokakarya lintas sektor triwulan kedua bertempat di aula Puskesmas Padas, Rabu (31/05/23).

Dalam pengantarnya dr. Zain Ratna Priyanto (Kepala Puskesmas Padas) menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas kerja sama semua pihak dan pemangku kepentingan di wilayah Kecamatan Padas dalam membangun sinergitas pelayanan kesehatan masyarakat. Ia mengatakan siap untuk menerima saran, masukan dan kritik demi pelayanan yang lebih baik.

"Kami siap dikritik, siap untuk memperbaiki. Ibaratnya, kami tidak bisa menghilangkan kotoran di mata kami sendiri," ungkapnya.

Sementara, Dodi Aprilasetia (Camat Padas) yang hadir sekaligus membuka mini lokakarya tersebut menekankan pentingnya koordinasi semua pihak. "Mini lokakarya ini menjadi salah satu wahana untuk menjalin silaturahmi, dan berangkat dari sini kita bangun koordinasi dan komunikasi yang baik dari semua pihak untuk pelayanan masyarakat yang lebih baik, khususnya di bidang kesehatan," jelas Dodi.

Camat Padas Dodi Aprilasetia membuka Mini Lokakarya Lintas Sektor di Aula Puskesmas Padas, Rabu (31/05/23)

Orang nomor satu di wilayah Kecamatan Padas ini tak segan memberikan masukan agar kedepannya pelaksanaan mini lokakarya dapat dilakukan di desa-desa secara bergantian. Dengan demikian harapannya lebih dekat dan menyentuh permasalahan yang dihadapi masyarakat di desa.

Beberapa materi yang dijelaskan dalam kegiatan tersebut meliputi penyampaian hasil verifikasi lomba desa, penyampaian kinerja Puskesmas Padas tri bulan pertama dan rencana kegiatan pada tri bulan kedua serta evaluasi kawasan bebas tanpa asap rokok.

Hadir dalam kegiatan Kepala KUA Padas, perwakilan dari Balai Penyuluh Pertanian, Kapolsek dan Danramil Padas, perwakilan Perhutani serta diikuti oleh kepala desa se-Kecamatan Padas maupun yang mewakili. 

Adapun isu-isu penting yang dibahas pada sesi diskusi dan tanya jawab meliputi percepatan penanganan stunting, bimbingan kesehatan bagi calon pengantin perempuan, KTR (Kawasan Tanpa Rokok), sosialisasi bahaya rokok, miras dan Napza serta penggiatan kembali senam atau olah raga. Bahkan, beberapa kali Kepala Puskesmas Padas membuka pembicaraan dengan perwakilan Pemerintah Desa Pacing berkenaan status tanah yang ditempati dan digunakan oleh Puskesmas Padas. Sebagai informasi, Puskesmas Padas saat ini hanya memiliki hak guna tanah, karena Sertifikat Hak Milik (SHM) atas nama Tanah Kas Desa Pacing.

Tidak menutup kemungkinan akan segera ditindaklanjuti pembicaraan lebih lanjut dengan duduk bersama melalui mekanisme dan prosedur yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Pada segmen tersebut juga disepakati mini lokakarya lintas sektor tri bulan ketiga pada bulan Agustus akan dilaksanakan di Desa Sambiroto, selanjutnya akan dilakukan secara bergantian dari desa ke desa.

Baca juga:

Disdukcapil Ngawi Gelar Rakor Pelayanan Adminduk dan Evaluasi Pemanfaatan Data Bagi Desa